Kecerdasan tak bisa
dibandingkan
Manusia yang hidup di dunia pasti memiliki kecerdasan. jika
menjalani tes IQ pasti akan terlihat yang skor yang menunjukkan nilai kecerasan.
Rata rata individu normal, memiliki kecerdasan diantara 90-110. Angka tersebut
tidak dapat dikatakan bahwa yang memiliki IQ 50 itu dua kal lebih bodoh
daripada individu yang memiliki IQ 100. Disini tidak memandang bodoh atau
cerdas, yang membedakan adalah cara asuh diantara mereka saja.
Bila kita mengukur siatu benda dengan hasil 100 cm dan 200
cm, maka kita boleh mengatakan benda yang panjangnya 100 cm lebih pendek dengan
benda yang panjangnya 200 cm. contoh lain, air akan membeku jika bersuhu 00c,
dan itu angka yang pasti. Jika suhu kurang dari 00c maka air tidak
akan membeku. jika ada air membeku pada air -250c dapat kita katakan
bahwa air itu 25 kali lebih beku.
Kita dapat mengetahui berapa besar IQ yang kita miliki, dengan cara tes
inlegensi. Berbicara tes memang kita sering mendengar yang namanya tes. Didalam
kehidupan masyarakat saja yang namanya tes sudah banyak terdengar. Contoh tes
yang paling sering terdengar adalah tes masuk sekolah. Orang tua mana yang
tidak khawatir bahwa anaknya gagal masuk sekolah tertentu Cuma gara-gara tes?. Memang
tes adalah momok yang menakutkan. Tes banyak macamnya, ada tes yang digunakan
untuk mengetahui hasil belajar siswa, ada pula tes untuk diagnosa, penelitian,
perekrutan kryawan dan lain sebagainya.
Dalam artikel ini membahas mengenai tes yang digunakan dalam bidang
psikologi. Jadi tes tersebut digunakan dalam psikologi. Biasanya hasil tes
tersebut digunakan untuk keperluan pribadi dan sifatnya rahasia. Nah tes tes
tersebut dapat digunakan untuk menentukan penjurusan dalam sekolah. Ada pula
hasil tes tersebut digunakan untuk penelitian. Nah, yang digunakan untuk
penelitian, memiliki tujuan khusus, mungkin ingin mengetahui bagaimana
kelemahan dan kelebihan dari suatu tes.
Tes dalam psikologi memiliki kriteria yang dapat
dikatakan alat tes tersebut bagus, tes tersebut harus sistematis, prosedur,
objektif, general abiliate, valid & reliabel. Syarat syarat tersebut harus
ada dalam alat tes psikologi. Coba bayangkan jika tes tersebut bersifat
subjektif, pasti hasilnya berbeda beda. Mungkin dapat menimbulkan peperangan,
hehehe......
0 komentar:
Posting Komentar